SELAMAT
DATANG RAMADHAN
Bulan
ramadhan adalah bulan dimana kaum muslimin di manapun dia berada di wajibkan
untuk berpuasa.
Wahai
orang-orang yang beriman diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan
atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertaqwa (QS. Al Baqarah ayat 183)
Allah memanggil anda yang mengaku beriman
untuk berpuasa. Tidak ada pilihan lain anda harus berpuasa. Anda harus tunduk
dan patuh kepadaNya. Tapi dia maha penyayang, tentu ada pengecualian dimana anda
boleh tidak berpuasa jika sedang bepergian dan akan sangat berat bagi anda
untuk berpuasa, tapi anda harus menggantinya di lain waktu ketika perjalanan
anda selesai , jika anda sakit maka anda dapat menggantinya ketika kesehatan
anda sudah pulih, dan jika anda secara permanen lumpuh/tidak sanggup berpuasa
maka anda harus memberikan tebusan/fidyah yaitu memberi makan seorang miskin
setiap harinya.
Bahwa kaum muslimin diwajibkan berpuasa karena
puasa ini juga diwajibkan atas umat sebelum mereka. siapa mereka itu? salah
satunya adalah kepada kaum yang Allah menurunkan kitab taurat kepadanya, yaitu
kaum yahudi yang sekarang ada di madinah.
Saat baru tiba di Madinah Nabi dan kaum
muslimin berpuasa bersama dengan orang-orang yahudi pada hari-hari yang telah
ditentukan bagi kaum yahudi berpuasa sesuai dengan hukum pada kitab taurat
yaitu berpuasa tidak makan dan minum sejak terbenamnya matahari sampai terbenam
matahari berikutnya, semalamam dan sampai hari berikutnya. Selama berpuasa
mereka juga dilarang bercampur dengan Istrinya.
Mengapa Nabi saw dan kaum muslimin berpuasa
mengikuti hukum puasa dalam kitab taurat ? Allah ingin agar kaum Yahudi yang
ada di Madinah berpikir, mengapa Muhammad dan kaum muslimin berpuasa mengikuti
hukum dalam kitab taurat, oh tentunya
dia membawa agama yang sama sebagaimana yang diturunkan kepada Ibrahim dan
Musa, Muhammad ini tentu seorang nabinya Tuhan karena dia mengikuti Taurat.
Tapi mata hati mereka buta karena ditutupi oleh kesombongannya. mereka tetap
tidak mengakui Muhammad sebagai Nabi setelah diberi kesempatan beberapa waktu
untuk berpikir, maka Allah kemudian menurunkan wahyu alquran kepada Muhammad
saw yang mewajibkan puasa pada bulan ramadhan (QS. Al Baqarah ayat 185).
kaum muslim tidak lagi mengikuti hukum puasa
orang yahudi dalam kitab taurat tapi mengikuti hukum puasa dalam Alquran
yaitu “makan dan minumlah hingga jelas
bagimu (perbedaan) antara benang putih dan benang hitam yaitu fajr (QS. Al
Baqarah ayat 187). sekarang hukum puasa adalah dimulai dari fajar dan berakhir
pada saat matahari tenggelam, diwajibkan setiap hari selama satu bulan penuh.
Dan sekarang kaum muslimin diperbolehkan juga
pada malam hari bulan ramadhan untuk berhubungan seks dengan istri mereka. “telah
dihalalkan bagi kamu pada malam hari puasa untuk bercampur dengan istrimu. (QS.
Al Baqarah ayat 187).
Mengapa Allah mengganti hukumnya, dulu tidak
boleh sekarang boleh, dulu haram sekarang halal, dulu kaum muslim mengacu pada
kitab taurat tidak boleh berhubungan seks dengan istri mereka pada malam hari
pada saat berpuasa, sekarang diperbolehkan ?
Allah maha bijaksana. saat siang mendekati
malam, saat lelaki mendekati wanita ada kesenangan, ada energi listrik di
udara, dan saat siang akhirnya menemui malam, matahari akan jatuh ke pelukan
malam seperti bola api jatuh. Ada waktu untuk istirahat dan tidur. Ada waktu
untuk cinta. Dan saat siang masuk dalam pelukan malam, perhatikan apa yang
terjadi. ini adalah kekuatan hasrat antara lelaki dan perempuan
Allah mengetahui apa yang kamu pikirkan kaum
muslimin. Allah mengetahui engkau tidak bisa menahan nafsumu ketika berdekatan
dengan istrimu pada malam hari, oleh karena itu Allah mengetahui apa yang kamu
lakukan secara diam-diam ketika kamu berpuasa pada malam harinya, karena itu
Allah mengampuni kamu, memaafkan kamu tanpa kamu harus mengakui apa yang telah
kamu lakukan.
Maka sekarang campurilah istri-istri kalian
Pada malam hari di bulan Ramadhan.
Hukum baru ini membuat seluruh kaum muslimin
penduduk madinah tersenyum karena hukum baru dalam alquran ini lebih baik
daripada hukum puasa yang ada dalam taurat.
Hukum baru ini juga membuat kaum muslimin
menjadi umat yang baru dimana sebelumnya mereka dengan yahudi membentuk satu
umat. Kaum muslim dulu shalat menghadap ke yeruselem sama dengan yahudi, kaum
muslim berpuasa dengan hukum puasa yang sama dengan umat yahudi dalam kitab
taurat, dan sekarang kaum muslim adalah umat yang baru dan mereka (yahudi)
tidak menyukainya ……… sampai sekarang.
PUASA ADALAH PERJALANAN MENUJU
ALLAH
Kita
bersyukur Allah mengaruniakan Ramadhan kepada kita umat Islam. Ramadhan
menyatukan keluarga kita dan menyatukan umat islam secara keseluruhan. Alangkah
baiknya apabila bulan ini semua umat islam menjadikan ramadhan sebagai momentum
untuk mengokohkan tali persaudaraan sesama muslim, bukan saja dengan memberikan
sedekah tapi senyuman juga merupakan sedekah.
Banyak dari
mereka yang dluar sana yang cemburu sekaligus heran melihat umat Islam punya
ramadhan. Mereka cemburu karena tahu manfaat dari puasa bagi kesehatan jasmani Tapi
mereka juga heran ramadhan membuat seluruh dunia Islam bangun. Mereka terkejut,
kita semua umat Islam tiba-tiba berpuasa dengan tidak makan dan minum serta
melupakan kesenangan bersama istri sewaktu berpuasa tapi walaupun demikian
semua umat Islam bergembira. Mereka disuruh melaparkan diri dan menjauhi
kesenangan tapi mereka bergembira, Orang macam apakah orang Islam ini ?
Mereka lebih heran lagi apabila ramadhan
akan berakhir seharusnya semua orang Islam bergembira karena mereka bisa bebas
kembali, bebas makan dan minum dan bersenang-senang dengan istri mereka, tapi
mengapa justru mereka menangis, menangis meninggalkan ramadhan. manusia jenis
apakah orang islam ini ?
Mereka tidak tahu, Inilah Iman. Hanya
orang beriman yang bisa memahami ini semua, mereka yang tidak beriman tidak
akan bisa mengerti.
“wahai
orang-orang yang beriman diwajibkan atas kamu berpuasa…. Ini adalah panggilan
Iman. Yang tidak memiliki Iman tidak akan mendatangi panggilan ini. Iman tidak
di jual di pasar sentral, di supermarket atau di bursa saham.
Iman hanya
bisa di miliki oleh orang yang mau menengok ke atas langit. Barulah Tuhan yang
di langit sana memberikan Iman itu.
Tuhan itu adalah Allah swt. Dia tidak punya anak dan tidak diperanakkan. Tuhan
yang diatas sana akan murka apabila anda mengatakan bahwa dia punya anak dan
bahwa dia adalah Bapa.
Allah
memanggil anda yang punya Iman agar berpuasa supaya bertakwa…. tapi anda tidak
akan bisa menjadi orang yang bertaqwa kalau anda berpuasa hanya sekedar tidak
makan dan minum tapi anda juga harus berhenti melakukan dosa dan mulai hidup
untuk Allah.
PUASA ADALAH
PERJALANAN MENUJU ALLAH
APA YANG HARUS KITA LAKUKAN PADA BULAN RAMADHAN INI
Allah menentukan bulan ramadhan sebagai bulan puasa karena pada bulan
tersebut Alquran diturunkan secara bertahap sampai selesai. Jadi ketika kita
berpuasa di bulan ramadhan Allah mengajak atau mengingatkan kita untuk kembali
pada alquran. Membaca, mempelajari dan berusaha memahami isinya.
Alquran ini adalah sebuah kitab, sebuah buku yang tidak ada keraguan di
dalamnya (QS. Al Baqarah ayat 2). petunjuk bagi manusia yang mau mengambil
petunjuk darinya. siapa yang mau mengambil petunjuk darinya maka tidak akan
pernah tersesat, siapa yang berhujjah dengan alquran maka kebenaran keluar dari
lisannya.
Ketika membaca alquran kita harus menggerakkan mulut kita sehingga suara
kita dapat mengeluarkan lantunan dari ayat-ayat alquran sehingga terdengar oleh
telinga kita. Kita membaca alquran dari awal hingga akhir dibulan ramadhan.
Seorang sahabat mendatangi Rasulullah saw dan berkata “berapa lama waktu
yang sebaiknya kami butuhkan dalam menamatkan alquran (membaca dari awal hingga
akhir)
Rasulullah menjawab “bacalah Alquran dari awal hingga akhir (hingga
tamat) dalam satu bulan (hijriah) sebanyak satu kali.
Yang menjadi pertanyaan saat ini adalah adakah kita telah membiasakan
diri kita untuk menamatkan alquran minimal 1 bulan sekali terutama pada bulan
ramadhan ? kalau anda sampai saat ini tidak pernah membuka alquran dan
membacanya maka kasihanilah diri anda, karena anda tidak pernah menikmati
kebahagiaan dalam membaca alquran.
Lalu mengapa kita harus selalu membaca alquran ?
Pertama karena alquran
berisi petunjuk dan penjelas segala sesuatu (QS. An nahl ayat 89).
Bagaimana kita memperoleh petunjuk yang benar dalam menjalani hidup
sebagai seorang muslim apabila kita tidak pernah membaca alquran, bagaimana
kita bisa menemukan jawaban atas peristiwa-peristiwa aneh yang terjadi di dunia
ini kalau kita tidak mempelajari alquran.
Kedua, membaca
alquran menjadi obat (syifa) bagi penyakit baik jasmani maupun rohani (QS. Al
Isra ayat 82).
Baru-baru ini di media sosial beredar tulisan Nasrullah, penulis buku magnet
rejeki, yang membagikan pengalamannya dalam menangani pasien dalam pengawasan
(PDP) karena Covid 19, dimana dengan menggunakan terapi alquran yaitu semua pasien diminta dengan
ikhlas agar selalu membaca alquran dan hasilnya ? atas kuasa Allah, lebih dari
95% pasien PDP yang ditanganinya berhasil sembuh dan pulang kembali ke rumah.
Ketiga membaca
alquran akan mendapatkan pahala.
Nabi saw bersabda,”siapa yang membaca satu huruf dari alquran maka
baginya sepuluh pahala (HR. Tirmidzi)
Keempat, anda
akan mendapatkan ketenangan hati, karena membaca alquran adalah dzikir yang
paling utama (QS. Ar Ra’du ayat 28)
Kelima, dan ini
yang paling utama, bacalah alquran dalam shalat anda, terutama dalam
melaksanakan shalat tarawih (shalat tahajjud).
Nabi saw bersabda,”amalan puasa dan membaca alquran akan memberi syafaat
bagi seorang hamba di hari kiamat. puasa berkata : wahai Rabb, akan telah
menahannya dari makan dan syahwat di siang hari, maka izinkanlah aku memberi
syafaat kepadanya. Dan alquran berkata : aku menahannya dari tidur di waktu
malam, maka izinkanlah aku memberi syafaat kepadanya, maka keduanyapun
diizinkan memberi syafaat (HR. Ahmad)
Mudah-mudahan kita termasuk orang-orang yang dimudahkan hatinya untuk selalu
mau membaca alquran. Amiin.
Wallahu’alam
Komentar
Posting Komentar