JANGAN LEGALKAN KEMAKSIATAN (LGBT)
Oleh : Muhammad Ahsan Thamrin
Masalah LGBT (Lesbian–Gay–Bisexual–Transgender) sudah lama
menjadi perdebatan mengenai boleh tidaknya dilegalkan atau tidak di Negara Indonesia. Bagi pendukung LGBT alasan yang sering dijadikan dalih untuk
melegalkan LGBT adalah demi hak asasi manusia, demi persamaan hak, demi
keadilan dan seterusnya. Itu adalah alasan yang sering mereka sampaikan. Iblis adalah
makhluk pertama yang pandai membuat alasan untuk membangkang dari perintah
Tuhan, seperti ketika dia mengatakan saya lebih baik dari Adam, saya diciptakan
dari api sedangkan adam dari tanah. ya alasan itu dibuat supaya dia tidak sujud
kepada Adam. Tapi Iblis berbeda dengan manusia. Manusia adalah makhluk yang
diberi kehendak bebas dan memiliki kemampuan berpikir kreatif, namun kemampuan
itu juga yang membuatnya melakukan banyak kerusakan di muka bumi ini.
LGBT ini adalah persoalan
moral umat manusia, karena binatang saja tidak mau melakukan perkawinan
sejenis. Ketika LGBT dilegalkan dalam Undang-undang maka anda tinggal menunggu
waktu ketika anda banyak melihat sebuah perkawinan yang mempelainya sama-sama
laki-laki.
Di dunia ini sudah ada sekitar 25 negara yang telah melegalkan
perkawinan sejenis ini yaitu Belanda (2000), Belgia (2003), spanyol (2005), Afrika
selatan (2006), Norwegia (2009), swedia (2009), Argentina (2010), Iceland
(2010), Portugal (2010), Denmark (2012), Brazil (2013), Inggris (2013),
Selandia Baru (2013), Uruguay (2013), Luxembourg (2014), Scotlandia (2014),
Finlandia (2015 dan Irlandia (2015). itu berarti hampir 50 persen
dari seluruh daratan dimuka bumi ini. Negara-negara tersebut telah meninggalkan
kitab sucinya yang mengharamkan LGBT. Rusia
adalah satu satunya negara Non Muslim yang mayoritas Kristen Orthodox yang
telah tegas melarang LGBT dan segala bentuk peropagandanya lewat sebuah ketetapan hukum yang dikeluarkan pada tahun 2013.
Sementara di Indonesia,
LGBT masih menjadi perdebatan sengit di DPR tentang boleh tidaknya LGBT di
masukkan di dalam Undang-undang. Di Indonesia sebenarnya LGBT secara tidak
langsung sudah diterima dan tidak dipermasalahkan oleh sebagian masyarakat kita
karena mereka menganggap itu adalah kelainan penyimpangan seksual. Namun
apabila Negara sudah ingin melegalkan LGBT dalam Undang-undang, maka ini sudah
merupakan dosa syirik. Syirik adalah dosa yang tidak akan diampuni oleh Allah
swt. Allah mengampuni semua dosa kecuali
dosa syirik. Apa itu dosa syirik ?
Di dalam alquran Allah
swt. berfirman “mereka menjadikan orang-orang alimnya dan rahib-rahib mereka
sebagai Tuhan selain Allah (QS At Taubah :31). Mendengar ayat ini, sahabat
bertanya, ya Rasul kenapa mereka dianggap menjadikan pendetanya sebagai Tuhan
sedangkan kami tidak melihat mereka ruku dan sujud menyembah pendetanya? Nabi
menjawab, karena mereka telah mengikuti pendetanya, dimana mereka telah
menghalalkan apa yang telah Allah haramkan dan mengharamkan apa yang Allah
telah halalkan. Ya ketika Negara telah melegalkan LGBT dalam arti telah menghalalkan
LGBT, maka ini bukan lagi persoalan
main-main, ini adalah dosa syirik, ini
adalah persoalan masa depan bangsa Indonesia apakah ingin hilang dari peta
dunia atau tidak. jangan kaget. Saya tidak main-main. Saya berbicara dalam
kontek Kitab suci Alquran.
Allah swt dalam Alquran
telah memperingatkan umat manusia mengenai dosa LGBT. Allah swt. mengutuk dan
melaknat LGBT. Allah swt. menganggap kelakuan ini sudah sangat melampaui batas
sehingga Allah swt. berjanji kalau mereka tidak menghentikan segera
perbuatannya dengan bertobat maka Allah akan mengazab mereka. “Dan telah Kami wahyukan kepadanya
(Luth) perkara itu, yaitu bahwa mereka akan ditumpas habis di waktu subuh. (QS.Hijr 66)
Maka
mereka dibinasakan oleh suara keras yang mengguntur, ketika matahari akan
terbit. Maka Kami jadikan bahagian atas kota itu terbalik ke bawah dan Kami
hujani mereka dengan batu dari tanah yang keras. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda
(kekuasaan Allah) bagi orang-orang yang memperhatikan tanda-tanda. (QS.Hijr 73-75)
Maka
tatkala datang azab Kami, Kami jadikan negeri kaum Luth itu yang di atas ke
bawah (Kami balikkan), dan Kami hujani mereka dengan batu dari tanah yang
terbakar dengan bertubi-tubi, yang diberi tanda oleh Tuhanmu, dan siksaan itu
tiadalah jauh dari orang-orang yang zalim (QS. Huud 82-83)
Kisah Umat Nabi Luth di
dalam Alquran yang diazab dengan gempa yang menenggelamkan mereka adalah
pelajaran bagi kita. Jangan menganggap kisah-kisah dalam Alquran sekedar sebagai
teks sejarah, itu adalah pelajaran bahwa sejarah selalu berulang dan bagaimana
sikap kita dalam mengambil pelajaran dari kejadian itu. Kisah Nabi Luth kini
terulang kembali, hubungan seksual sesama jenis kembali terjadi dan kalau kita
kemudian melegalkan perbuatan itu maka sejarah berupa azab/siksa juga akan
berulang. Oleh karena itu apa yang menimpat umat Nabi Luth as haruslah menjadi
renungan kita untuk tidak melegalkan LGBT.
Anda mungkin tidak
percaya bahwa sebelum hari kiamat terjadi, Allah swt. akan menurunkan azabnya kepada
manusia di setiap negeri yang telah melakukan kedurhakaan. Mungkin belum hari
ini tapi pasti akan terjadi karena janji Allah itu pasti terjadi. Di dalam
Alquran Allah swt berfirman “tidak satu negeripun yang durhaka
kecuali kami akan membinasakannya sebelum hari kiamat atau kami akan
menyiksanya dengan azab yang Keras. Hal Itu telah tercantum dalam
kitab (Lauhul Mahfudz).(Q.S Al Isra
58).
Jadi Allah berjanji akan
membinasakan dan mengazab seluruh penduduk dunia yang durhaka kepadaNya sebelum
terjadinya hari kiamat, artinya azab Allah itu akan terjadi di akhir zaman. Ya
kita saat ini dipenghujung akhir zaman. Anda tentu bertanya azab apa yang akan
Allah turunkan? Allah berfirman “ Maka
tunggulah hari ketika langit membawa kabut/asap yang nyata, yang
meliputi seluruh manusia. Inilah azab yang pedih. (Q.S Dukhan 10-11 ).
Azab apa itu? Kalau anda
memiliki mata hati anda akan melihat bahwa sebentar lagi perang nuklir akan
terjadi. Ini sudah pasti terjadi. Sponsor perang nuklir sedang mempersiapkan
ini terjadi. Anda lihat semua Negara-negara yang memiliki persenjataan nuklir mulai
dari Korea utara, Cina, Jepang, Rusia, Amerika serikat dan sekutunya yang tergabung
dalam Nato, serta Iran, sedang diprovokasi untuk berperang. Kalau perang nuklir
ini terjadi, apa akibatnya ?
Sebagai ilustrasi bahwa bom nuklir yang dijatuhkan di Hiroshima dan
Nagasaki menewaskan + 1 juta
manusia, dan sekarang kekuatan bom nuklir didunia ini adalah 1000 kali lebih
kuat dari bom nuklir yang dijatuhkan di dua kota jepang tersebut ? dan apa
akibatnya bagi dunia ketika perang ini terjadi? Dunia selama berbulan-bulan
akan mengalami yang disebut dengan dukhan atau kabut asap, bukan kabut azab
biasa, tapi kabut asap radioaktif yang
akan banyak membunuh umat manusia yang terkena dampaknya. Ini dijelaskan oleh
Alquran “Maka tunggulah hari ketika langit
membawa kabut/asap yang nyata, yang meliputi seluruh manusia.
Inilah azab yang pedih. (Q.S Duhan
10-11 ).
Jadi, sekali lagi Jika sampai kita melegalkan LGBT maka atas
kehendak Allah swt. bukan tidak mungkin kita akan menjadi sasaran misil nuklir
atau ditenggelamkan oleh Allah dengan satu atau dua rudal nuklir yang
menyasar dekat lautan kita yang akan menimbulkan Tsunami setinggi gunung, atau
dalam bentuk radiasi nuklir yang menyasar sampai ke Negara kita. Kita berdoa
mudah mudahan malapetaka itu tidak akan menimpa kita.
Bahwa kalau anda
memperhatikan kejadian-kejadian besar yang terjadi di dunia ini maka anda akan
berkesimpulan bahwa tidak ada yang kebetulan, kalau kebetulan maka sapi pun
bisa melompati bulan. Bahwa kerusakan moral umat manusia yang terjadi di dunia
tidak datang dengan sendirinya sebagai sebuah fenomena biasa. Tapi ada kekuatan
bayangan dimana ada sekelompok manusia yang merupakan pengikut setan yang mereka
tidak hanya memperbudak secara ekonomi dan penjajahan secara militer, tapi juga
mendorong terjadinya kerusakan moral seluruh umat manusia. Prof Moh. Mahfud
mengatakan dalam acara di ILC TV One, kalau dia mendengar dari Wapres Yusuf Kalla
bahwa ada dana dari luar negeri sebesar 160 juta US dollar yang siap menggolkan
agar LGBT diakui dalam Undang-undang kita. Sinyalemen Ketua MPR RI Zulkifli Hasan yang mengatakan bahwa sudah ada lima fraksi di DPR
yang menyetujui perkawinan sejenis dan LGBT untuk dimasukkan dalam UU,
menyadarkan kita agar lebih memperhatikan wakil-wakil kita di DPR sana supaya
tidak silau dan salah jalan.
Jadi kita minta supaya
DPR segera melarang LGBT. Kalau mereka tidak mengambil sikap dan menunggu momen
yang tepat untuk melegalkan LGBT karena boleh jadi sudah terbeli, maka kita
minta MUI segera bertindak, jika MUI tidak bisa diharapkan, kita minta
ulama-ulama dari pesantren seluruh Indonesia bergerak dan kalau ini juga tidak
bisa maka satu-satunya cara adalah seluruh umat Islam turun ke Jalan.
Tapi kalau umat Islam
tidak melakukan apa-apa membiarkan LGBT ini dilegalkan maka tunggulah azab yang
tidak hanya menimpa orang-orang yang durhaka tapi juga orang-orang baik karena
membiarkan kemungkaran itu terjadi.
“Peliharalah diri kalian
dari siksaan yang tidak khusus menimpa orang-orang yang zalim saja diantara
kalian. Ketahuilah bahwa Allah amat keras siksaanNya (QS. Al Anfal : 25)
Wallahu ’alam bissawwab.
Komentar
Posting Komentar